Mengenal Kutilang Jambul


Mengenal Kutilang Jambul


Mengenal Kutilang Jambul | Brokicau -Burung ocehan sebagai kesukaan untuk kelompok penggemar burung ocehan di tanah air telah merambah ke beragam type burung ocehan seperti burung murai batu, kenari, love bird, cabai, ciblek, pipit, kacer, cucak rowo, serta ada banyak lagi. Hingga di semasing daerah ada sangat banyak moment-event yang diadakan untuk kontes burung ocehan dengan beragam kelas yang berlainan yang mempunyai tujuan supaya burung ocehan lebih di kenal oleh orang-orang. Nah, dari demikian giatnya dengan digelarnya kontes burung ocehan jadi banyak dari type burung ocehan yang baru di kenal oleh orang-orang kita yang satu diantaranya adalah burung Kutilang Jambul. 

Mungkin saja diantara beberapa pembaca ada yang telah mengetahui tentang burung Kutilang Jambul yang berkenaan dengan bentuk serta ciri-cirinya dan kicauannya. Sedari itu artikel ini cobalah menuturkan tentang burung kutilang jambul yang telah cukup di kenal untuk beberapa penggemar burung ocehan. Ya, nama latin dari burung kutilang jambul adalah Pycnonotus Jocosus yang daerah penyebarannya ada di Asia Tenggara namun tak demikian banyak populasinya di Indonesia. Adapun negara-negara di Asia Tenggara sebagai tempat penyebaran burung kutilang jambul adalah Thailand, Vietnam, Malaysia, serta Singapura. Di sebagian negara seperti Thailand ketenaran burung kutilang jambul menaklukkan kepopuleran burung murai batu serta kacer yang dimana beberapa penggemar burung ocehan disana semakin banyak pelihara burung kutilang jambul daripada type burung ocehan yang lain untuk diperlombakan. 

Di Indonesia, kehadiran burung kutilang jambul bisa didapati di pasar-pasar burung ocehan yang sekarang ini sudah banyak jual burung kutilang jambul. Serta tanda-tanda dari burung kutilang jambul yaitu ada warna hitam dibagian mata, paruh, serta jambulnya. Di bagian bawah matanya ada bercak bulu yang berwarna merah dengan ukuran yang kecil serta dibawah bercak merah itu ada bercak putih yang ukurannya semakin besar. Ada warna putih di bagian bawah tenggorokannya sampai ke perbatasan dada sedang di bagian bulu dada sampai ke perut berwarna putih keabu-abuan. Di bagian atas badannya mencakup punggung, sayap, sampai ujung ekor berwarna hitam keabu-abuan. Serta dibagian tunggirnya ada warna merah dan kakinya memiliki warna hitam. 

Untuk membedakan pada burung kutilang jambul jantan serta betina memiliki tingkat kesemrawutan apabila cuma dipandang dari fisiknya sedari itu bisa dibedakan dengan lihat kicauannya. Burung kutilang jambul yang jantan memiliki kicauan yang ngerol serta cukup aktif berkicau sedang untuk yang betinanya umumnya tidak sering berkicau serta cuma bertemura-suara kecil. Habitat burung kutilang jambul ada di hutan sekunder, ladang, serta seputar rumah masyarakat yang di sekitarnya banyak pohon-pohon. Untuk beberapa orang-orang di Indonesia berasumsi kehadiran burung kutilang kerap dikira juga sebagai hama lantaran sukai mengonsumsi hasil panen beberapa petani serta perlahan asumsi itu telah mulai sirna lantaran dibuatnya banyak moment burung ocehan. 

Mengenal Kutilang Jambul

Sedang untuk ciri-ciri dari burung kutilang jambul adalah gampang dalam dilatih hingga cepat berkicau, liar, serta susah untuk dijinakkan. Di alam liar burung kutilang jambul bakal keluarkan suaranya saat bahaya mengincar dianya serta kawanannya dengan suara kicauannya “clak... clak.. klerr.... klerrr” atau mungkin ada juga type suaranya dengan suara “det... det... det”. Nah, makanan untuk burung kutilang jambul adalah serangga-serangga kecil seperti jangkrik, belalang, telur semut, serta ulat. Serta burung kutilang jambul mengonsumsi buah-buahan seperti apel, pisang, jeruk, dan sebagainya. 

Sekianlah penjelasan tentang burung kutilang jambul yang demikian popular diluar negeri serta cobalah mempopulerkan dianya di Indonesia dengan telah banyak beberapa orang yang pelihara burung kutilang jambul. Serta semoga dengan membaca artikel ini banyak di antara beberapa pembaca yang berkemauan untuk pelihara burung kutilang jambul yang memiliki kicauan yang tidak kalah dengan burung ocehan popular yang lain. 

Previous
Next Post »
Thanks for your comment